Seperti menyusui, menyimpan ASI ternyata juga cukup tricky. Ibu harus mengerti bagaimana cara menyimpan ASI yang benar agar tetap bagus kualitasnya saat akan diberikan ke bayi.
Layaknya menyusui, menyimpan ASI memang harus sesuai ‘aturan’ jika ingin kualitasnya terjaga dan tidak basi.
Saat Ibu harus jauh dari kulkas dan membawa ASI ke mana-mana sebelum akhirnya diberikan ke si kecil maka Ibu perlu memahami beberapa hal. Berikut tips bagaimana cara menyimpan ASI tanpa kulkas.
1. Pahami ketahanan ASI jika disimpan di luar kulkas
Aturan praktisnya adalah ASI yang tidak tersentuh apapun setelah dipompa aman untuk bayi jika berada pada suhu kamar selama empat jam dan jika lebih dari itu lebih baik Ibu buang saja.
ASI bisa bertahan pada suhu kamar selama lima jam, tinggal di lemari es lima hari, atau tinggal di freezer lima bulan.
2. Simpan dalam cooler bag dan lengkapi dengan ice gel pack
Jangan lupa beli cooler bag beserta ice gel pack untuk menyimpan ASI jika Ibu seorang Ibu bekerja. Ibu bisa menyimpan ASI di dalam tas khusus tersebut sebelum pulang ke rumah. ASI bisa tahan selama kurang lebih enam sampai 24 jam jika menggunakan ice gel pack.
3. Simpan dalam botol
Mengapa disarankan disimpan dalam botol walaupun kelihatan lebih ringkas menggunakan plastik ASI? Ini hanya untuk mencegah situasi terburuk, yakni tumpah karena plastik robek akibat banyaknya aktivitas. Ibu tentu tidak mau kan ASI yang telah dipompa berakhir terbuang?
Saat ASI disimpan dalam botol khusus maka akan lebih aman terutama jika Ibu sering berkendara menggunakan sepeda motor atau mobil. Tidak apa, sedikit lebih repot tapi ASI tetap aman tanpa kulkas. Jika berkendara menggunakan mobil bawa tambahan botol ASI agar lebih aman.
4. Simpan ASI sesuai kebutuhan
Setiap menyimpan ASI sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan bayi. Jika bayi masih di bawah usia satu tahun, ASI dibagi ke dalam beberapa botol ukuran 100 ml sampai 150 ml akan menjadi lebih praktis. Ibu juga bisa menyimpannya per porsi sekali minum.
Menyimpan ASI dalam jumlah kecil adalah ide yang baik jika Ibu baru memiliki bayi baru. Tentu tidak menyenangkan melihat ASI Ibu terbuang sia-sia ketika bayi tidak meminumnya.
Menyimpan ASI dalam jumlah yang sedikit juga akan memudahkan Mama untuk membawanya saat berpergian menggunakan pesawat terbang.
5. Jangan simpan dalam lemari es jika segera digunakan
Apa Ibu berencana bepergian naik mobil membawa bayi? Jika iya dan akan memompa di jalan lalu berencana langsung memberikannya kepada si Kecil kurang dari empat jam maka tidak perlu dimasukkan ke dalam cooler bag dan ice pack. Ingat, ASI bisa bertahan paling lama empat jam dalam suhu kamar.
Untuk itu, ketika Ibu berencana memberikan ASIP kurang dari waktu tersebut maka akan lebih baik bila tidak didinginkan.